Postingan

Informatika Memahami dampak jika data dibiarkan dapat diakses publik

  Informatika  Dwi Nurul Aini 9G  Absen :10.  Penggunaan sarana media komunikasi saat ini telah berkembang begitu pesat seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi, dimana kita diperhadapkan kepada banyak pilihan untuk dapat menyampaikan/mengakses informasi baik melalui media konvensional seperti media cetak maupun media elektronik dan yang paling berkembang adalah media sosial. Pengertian media sosial adalah sebuah media on line, dimana para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial (Facebook, Youtube, Myspace dan Twitter), wiki, forum dan dunia virtual. Dalam penggunaan media sosial yang paling sering digunakan orang adalah jejaring sosial, karena situs ini memungkinkan orang untuk membuat web page pribadi, yang dapat terhubung dengan teman-teman untuk berbagi informasi dan berkomunikasi. Dari sekian banyak jejaring social, penggunaan Facebook dan Twitter yang paling banyak digandrungi orang karena lebih praktis, ekonomi

Informatika Memilah informasi

  Informatika  Nama : Dwi Nurul Aini Kelas :9G  Absen :10  O HOME › WACANA RABU, 26 SEP 2018 11:02 WIB • DIBACA: 2,122 KALI Memilah Informasi di Era Digital Apakah benar bahwa derasnya arus informasi menjadi menjadi tanda kemajuan peradaban manusia? Belum tentu. Karena informasi-informasi yang beredar di tengah-tengah kita tidak semuanya membuat pikiran kita berkembang. Kadang kala infomrasi itu menyulut api permusuhan. Banyak oknum penyebar hoax/ informasi palsu yang justru meresahkan kehidupan masyarakat. Kebudayaan dan perdaban manusia semakin bergerak mundur ketika penggunaan teknologi tidak diberangi dengan komitmen terhadap nilai-nilai luhur dan moralitas. Pantas saja sebagian masyarakat kita saling curiga, salin membenci, dan akhirnya timbullah benih-benih permusuhan yang disebabkan oleh penyebar informasi palsu. Dalam hal ini, warganet dihimbau untuk tidak mudah terpengaruh berita/ informasi yang belum jelas sumbernya. Karena bisa jadi informasi tersebut disebarluaskan oleh

Informatika Memahami untung/rugi serta dampak positif/negative membiarkan informasi menjadi publik, atau private

Informatika   NAMA :DWI NURUL AINI  KELAS :9G  Absen :10  Dampak Positif Dan Negatif Dari Penggunaan Media Sosial By Marketing IDCloudHost Dampak Positif Dan Negatid Dari Penggunaan Media Sosial – Di era globalisasi sekarang ini banyak sekali bermunculan sosial media. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa hampir setiap orang dari mulai remaja, anak-anak sampai kalangan orang tua sudah pasti mengenal yang namanya facebook, twitter, instagram dan masih banyak lagi yang lainnya. Bagi user hendaknya dapat memilih-milih jangan sampaimeida sosial dapat menjerumuskan kita. Baca Juga : Social Media dapat Mengubah Dunia • Dampak positif dari pengunaan media sosial adalah: 1. Sebagai media penyimpanan informasi. Yang sangat mudah menyebar melalui situs jaringan sosial. Hanya dalam tempo beberapa menit setelah kejadian, kita telah bisa menikmati informasi tersebut. 2. Situs jaringan sosial membuat anak dan remaja lebih bersahabat, perhatian. Dengan mengggunakan situs-situs web, para pengguna internet

Informatika Mengimplementasi sebuah program yang memakai atau mengandung sub program (prosedur, fungsi).

  Informatika  Dwi Nurul Aini Kelas :9G  Absen :10  Program komputer serangkaian instruksi yang ditulis untuk melakukan fungsi spesifik pada komputer Bahasa Unduh PDF Pantau Sunting Program komputer atau sering kali disingkat sebagai program adalah serangkaian instruksi yang ditulis untuk melakukan suatu fungsi spesifik pada komputer.[1] Komputer pada dasarnya membutuhkan keberadaan program agar bisa menjalankan fungsinya sebagai komputer, biasanya hal ini dilakukan dengan cara mengeksekusi serangkaian instruksi program tersebut pada prosesor.[2] Sebuah program biasanya memiliki suatu bentuk model pengeksekusian tertentu agar dapat secara langsung dieksekusi oleh komputer. Program yang sama dalam format kode yang dapat dibaca oleh manusia disebut sebagai kode sumber, bentuk program yang memungkinkan programmer menganalisis serta melakukan penelaahan algoritme yang digunakan pada program tersebut. Kode sumber tersebut pada akhirnya dikompilasi oleh utilitas bahasa pemrograman tertentu s

Informatiaka Memahami bahwa sebuah program dapat didekomposisi menjadi sub-program.

      Informatika  Dwi Nurul Aini Kelas :9G  Absen :10   Sub Program (Function,Prosedure,Subrutime) oke gays akli ini saya akan membagikan materi tentang Sub Program langsung saja ya cedidot.. 🙂 Sub program adalah program utama yang mana didalamnya terdapat; Prosedure Fuction Subrutime 1. Procedure Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram(modul) dapat dirancang oleh pemrogram selain orang yang mengembangkanprogram utama. Modul yang sudah dirancang dapat dipasang ke dalam program lain yang membutuhkan à Teknik pemrograman modular(prosedur, routine, fungsi) Keuntungan modularisasi : 1. Untuk aktivitas yang harus dilakukan lebih dari sekali, cukup ditulis sekali sehingga dapat mengurangi panjang Contoh : Algoritma ABCD DEKLARASI A, B, C, D, temp : integer DESKRIPSI ….. {Pertukarkan nilai A dan B} temp ß A A ß B B ß temp ….. if C > D then {pertukarkan nilai C dan D} temp ß C C ß D D ß temp end

Informatika memahami persoalan komputasi

    Informatika  Nama :Dwi Nurul Aini Kelas :9G  Absen:10  Teori Komputasi dan Penerapannya apriandwisambudi apriandwisambudi 3 tahun yang lalu Iklan Teori komputasi (theory of computation) adalah cabang ilmu komputer teoritis (theoritical computer science). Teori komputasi berkaitan dengan studi bagaimana persoalan (problem) dapat diselesaikan pada sebuah model dengan menggunakan algoritma. Model tersebut dinamakan model komputasi. Teori komputasi dibagi lagi menjadi 3 ranting : Teori Otomata (automata theory) Teori Komputabilitas (computability theory) Teori Kompleksitas (computational complexity theory)   Teori komputabilitas bertujuan untuk memeriksa apakah persoalan komputasi dapat dipecahkan pada suatu model komputasi teoritis. Dengan kata lain, teori komputabilitas mengklasifikasikan persoalan sebagai dapat dipecahkan (solvable) atau persoalan yang tidak dapat dipecahkan (unsolvable). Teori kompleksitas bertujuan untuk mengkaji kebutuhan waktu dan ruang untuk memecahkan persoala